Mengulik Sosok di Balik Berkembangnya Idenya Flux

Setiap kisah sukses memiliki cerita yang berwarna dan inspiratif untuk di bagi kepada banyak orang. Belakangan ini, banyak orang mulai melirik dunia digital sebagai ladang usaha yang bisa menghasilkan pendapatan dalam jumlah besar. Hal tersebut di dukung dengan adanya perubahan pola informasi di era digital ini. Kemudahan-kemudahan yang di dapatkan dalam satu genggaman serta alur informasi yang cepat di jangkau menjadi salah satu faktor pendukung semakin berkembangnya digital advertising agency di Jakarta.

Namun, jika menelisik kesuksesan sebuah digital advertising agency lebih dalam, kita akan di hadapkan dengan realita-realita di belakangnya yang tak seindah tampilan visual yang di hasilkan. Idenya Flux sebagai salah satu digital advertising local di Jakarta juga turut merasakan jatuh bangunnya dalam membangun sebuah advertising agency.

Melihat keberhasilan yang di torehkan Idenya Flux sampai hari ini, hal tersebut tidak terlepas dari tangan dingin sang founder yang memulai bisnisnya dari sebuah kamar pribadi berukuran 4x4. Yohanes Auri mendirikan Bisnis pertamanya dengan menyulap kamar pribadinya menjadi kantor Flux Design di tahun 2006. Berkat kegigihannya, pada tahun 2010 ia berhasil masuk ke dalam nominasi Wirausaha Muda Mandiri (WMM) yang di berikan oleh Bank Mandiri.

Melewati perkembangan bisnis yang semakin pesat, Yohanes Auri telah melakukan transformasi dengan mengubah Flux Design menjadi full-service agency dengan nama Idenya Flux yang kini berpusat di bilangan Senayan.

Di usia yang hampir genap 17 tahun, Idenya Flux telah membuktikan konsistensinya sebagai advertising agency berkualitas di Jakarta dengan menggarap banyak klien besar XL, BNI, Citilink, Sriwijaya, Mandiri, Bank Mega, Sony Audio dan masih banyak lagi.

Terus tumbuh dan berkembang, Auri secara konsisten melakukan inovasi dengan melakukan investasi pada sektor industry kreatif. Hal tersebut belandaskan hasil analisisnya dalam menangkap potensi pasar sektor digital yang semakin besar. Tidak tanggung-tanggung, setelah melakukan transformasi pada Idenya Flux, kini seiring dengan semakin luasnya pelayanan yang diberikan, Ia telah berhasil membentuk sebuah group holding company dengan nama Flux Creative Universe.

SEND
YOUR
BRIEF
Please fill the required field.
Please fill the required field.
Please fill the required field.